“Enjoy, namun maksimal dalam bekerja. Kinerja yang baik terukur dengan memberikan pelayanan berkualitas,”
Muntok – Pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil di Kabupaten Bangka Barat harus bisa enjoy saat bekerja. Sehingga pelaksanaan pelayanan masyarakat bisa maksimal. Keterbatasan anggaran tak membuat berhenti untuk berinovasi.
Pesan ini disampaikan Dr. Asyraf Suryadin, M.Pd Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saat menjadi pembina apel di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kabupaten Bangka Barat, Rabu (19/10/2022).
Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bertindak sebagai pembina apel, bersamaan kegiatan Penilaian Penyelenggaraan Administrasi Kependudukan Tahun 2022 se-Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Enjoy, namun maksimal dalam bekerja. Kinerja yang baik terukur dengan memberikan pelayanan berkualitas,” ungkapnya saat memberikan motivasi kepada pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bangka Barat.
Terdapat sepuluh indikator penilaian penentuan level tahun 2022 di antaranya, perekaman KTP-el, cetak KIA, kertas putih 18 dokumen, TTE 18 dokumen, pelayanan online, pelayanan integritas, akta lahir, PKS, akses data dan buku pokok pemakaman.
Kinerja pegawai harus ada hasilnya. Asyraf menambahkan, sebagai petugas pelayanan harus memberikan kesan terbaik bagi masyarakat. Diharapkan ke depan pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bangka Barat naik level.
“Saat ini Dinas Dukcapil Bangka Barat dan Pangkalpinang masih berada di level tiga, ke depan hendaknya bisa naik ke level IV. Kita berharap mendapatkan penilaian kinerja lebih baik,” jelasnya.
Sementara Muhammad Kaidi Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bangka Barat mengatakan, ada 50 petugas pelayanan. Selain bertugas di dinas, juga ada yang bertugas di kecamatan.
Terdapat enam kecamatan di Kabupaten Bangka Barat. Setiap kecamatan tersebut ada tiga petugas yang memberikan pelayanan terkait Adminduk.
“Petugas yang ada di kecamatan melakukan perekaman. Namun nanti ke depan, kita ingin di kecamatan juga bisa mencetak KTP,” harapnya.(hzr)