Tanjungpandan – Tak hanya menunggu, kini pola kerja petugas Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil sudah jemput bola. Pasalnya dalam memberikan pelayanan Identitas Kependudukan Digital (IKD), tim Disdukcapil Belitung turun langsung ke lapangan.
Kali ini, Senin (29/9/2025) tim Dukcapil Belitung bekerja sama DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung turun ke SMA 1 Tanjung Pandan melakukan perekaman dan aktivasi IKD. Sebelumnya, kegiatan serupa digelar di SMA 1 Koba, Kabupaten Bangka Tengah.
“Sudah ada yang punya KTP?” tanya Dr. Asyraf Suryadin, M.Pd Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saat membuka Kegiatan Pelayanan Jemput Bola Aktivasi IKD tersebut.
“Belum,” jawab siswa hampir bersamaan seraya berharap mendapatkan pelayanan perekaman identitas. Sebanyak 30 siswa siap mendapatkan pelayanan tersebut.
Tak lupa, Asyraf mewanti-wanti agar siswa jangan sampai tertipu oleh oknum yang ingin memanfaatkan kesempatan mengatasnamakan aktivasi IKD. Sebab aktivasi IKD dilakukan langsung oleh petugas, tanpa menggunakan telepon atau online.
“Belakangan ini ada oknum menelepon mengatasnamakan petugas untuk memproses IKD. Hati-hati ya, jangan tertipu. Karena itu bukan petugas resmi dari Disdukcapil,” tegas Asyraf.
Bagi siswa yang berusia 16 tahun, jelas Asyraf, bisa melakukan perekaman terlebih dahulu. KTP atau IKD diterbitkan setelah berusia 17 tahun. Namun untuk siswa yang sudah berusia 17, langsung mendapatkan kartu identitasnya.
Sejumlah siswa antusias melakukan perekaman dan aktivasi IKD. Secara bergantian mereka melakukan perekaman. Siswa diberikan kesempatan untuk menggunakan baju bebas pantas yang dibawa sendiri.
Salah satu siswa, Zahra Kelas 12 menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. Kegiatan ini memberikan kemudahan mendapatkan identitas. “Saya sudah 17 tahun sejak Mei lalu, tapi belum punya KTP. Seneng dengan adanya kegiatan seperti ini,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Muhammad Nurfadhali siswa Kelas 12. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu karena mempermudah siswa mendapatkan identitas, sehingga tak perlu datang ke Disdukcapil.
“Alhamdulillah ini rezeki. Kalau bisa kegiatan seperti ini setiap tahun,” saran siswa yang bertepatan hari ulang tahunnya saat waktu perekaman identitas kependudukan digital kali ini.(hzr)

