Hotel Peduli Anak jadi Prioritas Tempat Pelaksanaan Kegiatan

Pangkalpinang – DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan memprioritaskan kerja sama pelaksanaan kegiatan dengan pengusaha usaha yang peduli anak. Contohnya pelaksanaan kegiatan yang membutuhkan ruang pertemuan.

Demikian disampaikan Dr. Asyraf Suryadin, M.Pd Kepala DP3ACSKB Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saat Rapat Koordinasi Pemanfaatan dan Pemberian Insentif Kartu Identitas Anak (KIA), di Bangka City Hotel, Senin (17/7/2023).

Sejumlah pengelola bidang usaha di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung diundang mengikuti kegiatan tersebut. Hingga saat ini sudah ada beberapa komitmen kerja sama DP3ACSKB dengan sejumlah pengelola bidang usaha dan pihak terkait lainnya.

“Prioritas pelaksanaan kegiatan kita dengan menggandeng hotel-hotel peduli anak. Hal ini memotivasi pengusaha agar peduli anak. Kehadiran para undangan mengikuti kegiatan ini salah satu bentuk kepedulian terhadap anak,” tegas Asyraf.

Kepedulian masyarakat untuk melengkapi kartu identitas anak sudah cukup baik. Asyraf menambahkan, pengusaha memberi insentif bagi pemegang kartu identitas anak, sehingga masyarakat yang sebelumnya tidak peduli, ke depan lebih peduli membuat KIA.

“Selain dapat meningkatkan kepemilikan KIA, kerja sama ini juga memberikan keuntungan bagi pengusaha. Sebab ini menjadi bagian promosi bagi prodak usaha,” jelasnya.

Lebih jauh ia menjelaskan, KIA menjadi salah satu indikator untuk mendapatkan predikat kabupaten/kota dan provinsi layak anak. Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sudah menyandang predikat provila, tahun ini kemungkinan menyandang predikat provila tahun kedua.

“Informasinya semua kabupaten/kota di Bangka Belitung sudah mendapatkan predikat layak anak. Tahun ini mudah-mudahan ada kenaikan kelas predikat layak anak tersebut,” ungkapnya.

Roy Ade dari Pasir Padi Bay Waterpark menjelaskan ada promo bulanan. Untuk diskon kerja sama, bagi pemegang KIA mendapatkan diskon mencapai 30 persen. Kerja sama ini cukup mendukung pelayanan pemanfaatan produk.

Asyraf menyambut baik implikasi pelaksanaan kerja sama pemegang KIA. Hendaknya kerja sama ini bisa berlanjut terus, bagi kerja sama yang telah habis masa waktunya bisa diperpanjang kembali.

“Jika kerja sama telah habis, maka kita perpanjang dengan memperbaharui perjanjian kerja sama tersebut,” harap Asyraf.(Puspita)

Tinggalkan Balasan