Tak Lelah Membina Petembak, Suharto Bikin Rumah Pribadi jadi Tempat Latihan

Saat ini, saya membina atlet mulai dari tingkat SD dan SMP, SMA hingga tingkat mahasiswa. Terdapat belasan atlet dalam pembinaan saat ini

SUHARTO Ketua Perbakin Bangka

SUHARTO Ketua Perbakin Bangka tak pernah mengenal lelah membina prestasi petembak. Bukan hanya waktu dikorbankan, sebab tak sedikit harta benda juga ikut dikorbankan untuk menciptakan atlet menembak level nasional.

“Saya meskipun libur, hampir tidak pernah merasakan hari libur. Karena saya fokus melatih atlet-atlet petembak yang tergabung di Anggit Shooting Club,” kata Suharto, Senin (15/6/2020).

Suharto menyisihkan sebagian rumah dan lahan pribadinya untuk membuat Anggit Shooting Club. Fasilitas tersebut kini menjadi tempat pembibitan para atlet petembak.

“Saat ini, saya membina atlet mulai dari tingkat SD dan SMP, SMA hingga tingkat mahasiswa. Terdapat belasan atlet dalam pembinaan saat ini,” kata Suharto.

Tak semudah membalik telapak tangan untuk menciptakan atlet berprestasi hingga kancah nasional. Suharto mengatakan, atlet harus dilatih secara rutin. Sementara peralatan yang digunakan untuk latihan cukup mahal.

“Memang berat rasanya untuk membina atlet bisa berprestasi. Ini dikarenakan mahalnya peralatan dan pembelian peluru untuk latihan dan menembak tiap hari. Namun saya bersyukur masih bisa berjalan. Kita lakukan, yang sangat sederhana,” paparnya.

Untungnya, ada beberapa atlet ketika Porprov 2018 lalu mendapatkan medali emas. Selain itu ada bantuan pendanaan dari KONI Kabupaten Bangka setiap bulannya.

“Inilah yang meringankan saya selaku pelatih. Selain itu Pak Erzaldi Ketua Perbakin Babel sudah memikirkan membuat lapangan tembak yang representatif,” jelas Suharto dengan nada senang.

Direncanakan lapangan tembak tersebut akan dibangun di kawasan Desa Padang Baru, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah. Sementara ini sudah siap lahan seluas sekitar lima hektare dari Bapak Alm. Eko Maulana Ali.

“Almarhum menyiapkan lahan untuk lapangan tembak ini, karena kami dituntut untuk dapat mencetak atlet yang berbicara di tingkat nasional. Terimakasih kepada almarhum yang sudah memberikan lahan ini,” ungkapnya.

Terbukti atlet binaan atas nama Anggita Putra Pratiasta pernah menjuarai tingkat nasional berturut-turut dari tahun 2012 hingga 2015. Oleh karenanya, almarhum Eko Maulana Ali memberikan lahan untuk dibangun lapangan tembak.

Suharto berharap Pak Erzaldi mempercepat pembangunan lapangan tembak bertaraf nasional. Ia menjelaskan, hal ini mengingat pembinaan olahraga menembak tahun ini sudah dimasukkan dalam ke Sekolah Keterbakatan Olahraga.

“Sekolah Keterbakatan Olahraga berjumlah tiga orang, diantaranya dua orang pa dan satu orang pi. Untuk Pangkalpinang akan kita tangani bersama petembak Seagames, Ridwan Gunawan dan Husni,” jelasnya.

Tinggalkan Balasan